Goozir.com – Tips buat Anda pengguna aki basah saat akan ganti air aki. Memilih air aki di pasaran ada 2 macam yaitu air aki Zuur dan air aki biasa. Kenyataannya ada perbedaan antara air aki Zuur dengan air aki biasa.
Daftar isi
Dengan perbedaan air aki Zuur dan air aki biasa, sebagai pengguna air aki basah seharusnya sudah paham akan perbedaan kedua air aki tersebut.
Jikalau Anda belum paham, tenang saja… Sebab goozir.com akan memberikan informasi perbedaan air aki zuur dengan air aki biasa secara mudah dan singkat sehingga mudah dipahami.
Langsung saja bro and sis berikut perbedaannya.
Perbedaan Air Aki Zuur dan Biasa
Seperti sudah disebutkan di atas ada 2 air aki yang beredar di pasaran yaitu air aki Zuur dan air aki biasa.
Baik air aki Zuur maupun biasa terbuat dari bahan yang sama yaitu Asam Sulfat atau H2SO4 yang ditambahkan dengan air suling.
Asam Sulfat bisa diseut juga air keras karena dapat membakar kulit. Lalu apa perbedaannya dong? Tenang…. kita lihat satu satu…
Warna
Untuk warna air akinya sendiri tidak terlalu berbeda, keduanya berwarna putih jernih. Yang berbeda adalah warna bungkusnya.
Biasanya air aki Zuur memiliki wadah yang berwarna merah atau ada merahnya. Sedangkan untuk air aki biasa memiliki wadah berwarna biru atau ada birunya.
Konsentrasi/Berat Jenis
Air aki Zuur memiliki kandungan H2SO4 yang lebih pekat dibandingkan dengan kandungan H2SO4 pada air aki biasa.
Atau lebih mudahnya sifat asam air aki Zuur lebih asam dari air aki biasa.
Atau nilai PH air aki Zuur lebih rendah dari nilai PH dari air aki Biasa.
Sesuai dengan Standar Nasional Indonesia (SNI), berat jenis aki Zuur berkisar antara 2250 – 2650.
Kegunaan
Dari segi kegunaan keduanya memang sama-sama air untuk mengisi aki basah namun ada perbedaan perlakuan.
Air aki Zuur digunakan untuk isi aki yang baru atau pertama kali diisi air.
Baca juga : Tips Memelihara Aki Sepeda Motor Honda,Yamaha,Suzuki & Kawasaki
Jika Anda menguras air aki sampai kosong terus dibersihkan bagian dalamnya ataua ada penggantian part bagian dalamnnya Anda bisa menggunakan air aki Zuur untuk isian pertama.
Sedangkan untuk air aki biasa biasa digunakan untuk isi ulang air aki. Misal level air aki sudah turun dibawah batas normal maka untuk isi ulang menggunakan air aki biasa yang warna biru.
Bergitulah perbedaan air aki Zuur dan biasa. Terus kapan ganti air aki?
Kapan Isi Air Aki
Untuk aki basah lebih baik Anda mengecek kondisi air aki setiap 1 bulan sekali. Jika volumenya sudah berkurang maka perlu ditambah dengan air aki biasa.
Untuk pengisian air aki lebih disarankan pada saat mesin dalam keadaan tidak dingin.
Jika pengisian air aki pada mesin dalam kondisi dingin, maka saat mesin panas akan membuat air menguap dan memuai.
Uap yang terlalu banyak karena pengisian air aki dalam kondisi dingin bisa menyebabkan kerak pada kutub aki.
Demikian perbedaan air aki Zuur dan air aki biasa. Semoga berguna dan selamat mudik….
Baca informasi menarik lainnya di bawah ini
- Honda City Hatchback RS 2022 Harga, Spesifikasi & Fitur Terbaru
- Honda Brio RS Urbanite 2022 Harga, Spesifikasi & Warna Terbaru
- Sinar Jaya Suites Combi Buatan Laksana Terbaru
- Harga Tiket Balik Murni Jaya Lebaran 2022 / 1443H Terbaru
- Honda RS-X Repsol Harga RM9948
- All New Veloz 2022 Harga Spesifikasi dan Fitur Terbaru
- Mitsubishi Pajero Sport 2022 Harga, Spesifikasi dan Fitur Terbaru
- Warna Honda Scoopy Thailand 2022 Terbaru Menarik dan Beda
- Ubahan Exterior Interior Fitur Hyundai Palisade 2023 di Amerika
- Spesifikasi Yamaha E01 dan Estimasi Peluncuran 2022
Follow Us
Instagram : GOOZIRBLOG
FB Page : Goozircom
Twitter : Goozircom
Telegram : Goozircom
Youtube :